Berbagai Macam Cara Membuat Pakan Ikan Gabus

membuat pakan ikan gabus

Membuat Pakan Ikan Gabus – Bila Anda membudidayakan ikan gabus, mungkin hal pertama yang menjadi masalah yaitu mengenai pakan ikan. Ikan gabus ialah jenis ikan karnivora atau pemakan daging sehingga tidak mudah untuk diberikan bahan pakan tambahan misalnya seperti ikan lainnya. Untuk menambahkan bahan pakan, memerlukan cara khusus supaya ikan gabus mau memakannya. Beruntungnya, cara membuat pakan ikan dapat dikatakan cukup mudah serta tidak memakan banyak biaya.

Membuat Pakan Ikan Gabus

Meskipun pilihan pakan tambahan untuk ikan gabus tidak sebanyak ikan yang lainnya, ada beberapa pilihan bahan yang dapat diolah sendiri dan pastinya juga ekonomis. Berikut ini adalah ada tiga cara membuat pakan tambahan untuk sang ikan predator atau ikan gabus.

1.Membuat pakan berbahan dasar nasi aking

Meskipun ikan gabus ialah ikan pemakan daging, akan tetapi ternyata dapat diberikan pakan berupa nasi aking. Cara membuat pakan ikan berbahan baku nasi aking ialah dengan mengeringkan nasi aking lalu rendam dengan menggunakan air panas supaya melunak. Bersihkan nasi aking yang telah melunak lalu berikan kepada ikan gabus. Bila dimungkinkan, dapat ditambah dengan dedak

2.Dari bahan keong sawah atau bekicot

Pakan yang berikutnya untuk ikan yaitu dengan bahan baku keong sawah atau biasa disebut dengan bekicot. Bila ikan dibudidayakan di dekat sawah, maka pakan ini dapat menjadi alternatif dan ekonomis karena tidak perlu membeli tinggal mencari saja di sawah sekitar.

Cara membuatnya dibilang cukup mudah, yaitu hanya memerlukan mencincang atau menggiling daging keong atau bekicot sampai halus. Pakan ini dapat membuat ikan tumbuh dengan cepat karena keong sawah dan bekicot di dalamnya mengandung banyak nutrisi.

3.Membuat pelet

Yang terakhir yaitu dengan membuat pelet sendiri. Caranya ialah dengan memanfaatkan dedak, tepung tapioka atau bisa juga memanfaatkan tepung terigu yang telah tidak terpakai. Untuk membuat pelet hanya perlu tambahan aroma daging atau tulang supaya ikan mau memakan pelet buatan tersebut.

Cara Menyimpan Pelet Ikan atau Pakan Ikan

  1. Pakan ditempatkan di dalam ruangan tersendiri, tidak terbuka, tidak campur dengan benda yang lain, kering atau tidak lembab dengan suhu sekitar 30 sampai 34oC, ada ventilasi, serta pastinya terhindar dari panas matahari langsung dan juga hujan.
  2. Sebisa mungkin hama atau binatang misalnya seperti tikus, kecoa, burung, ayam dan binatang yang lainnya tidak dapat masuk di ruang penyimpanan pakan ikan tersebut.
  3. Sebaiknya tempat diberi alas misalnya menggunakan papan kayu atau pallet, supaya tidak bersentuhan langsung dengan lantai.
  4. Jika pembelian pakan dilakukan secara bertahap, sebaiknya pakan ditata sedemikian rupa maka yang didatangkan lebih dulu maka itu yang digunakan terlebih dahulu,begitu sebaliknya, jika pakan yang datang terakhir digunakan akhir-akhir saja
  5. Tumpukan pakan diatur berdasarkan urutan masuk dan tanggal pembuatan (dapat melihat labelnya pada kemasan atau bungkus pakan).
  6. Beri jarak antar tumpukan, serta antara tumpukan dengan tembok, jangan terlalu sempit agar proses keluar masuk pakan lebih mudah untuk dilakukan.
  7. Pakan yang dengan menggunakan komposisi kandungan lemaknya tinggi sebaiknya tidak disimpan terlalu lama, karena proses oksidasi akan menimbulkan bau tengik pada pakan. Hal tersebut akan mengurangi nafsu makan pada ikan. Sediakan stok secukupnya saja, jika stok sudah habis baru membeli lagi.

Jika Anda ingin lebih mudah dalam proses pembuatan pelet ikan. Anda bisa menggunakan Mesin Pelet Ikan. Tentu saja hal tersebut akan sangat membantu Anda untuk memproduksi pelet ikan. Dan Anda juga sudah siap jika ingin memulai usaha pelet ikan.

Demikian artikel tentang Membuat Pakan Ikan Gabus, semoga bisa bermanfaat untuk semuanya!