Cara Jualan Frozen Food Agar Anda Bisa Berbisnis Dengan Mudah

cara jualan frozen food

Bisnis frozen food adalah sebuah bisnis yang bisa dikatakan menguntungkan. Namun, tidak mudah untuk melakukan bisnis ini.Kali ini saya akan membagikan cara jualan frozen food

Cara Jualan Frozen Food

cara jualan frozen food

Tentukan produk jualan frozen food

Menentukan jenis produk merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh seorang pebisnis pemula. Dalam menentukan jenis produk, pengusaha juga perlu mempertimbangkan positioning, diferensiasi, dan branding produk.

Sederhananya, produk yang Anda pilih harus memiliki ciri khas yang membedakannya dengan produk pesaing Anda. Pembeda atau ciri ini memudahkan pemasaran produk di kemudian hari.

Siapkan modal

Setelah menentukan jenis produk, langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah modal yang dibutuhkan. Modal untuk memulai usaha makanan beku terbagi atas modal modal dan modal kerja. Modal peralatan adalah modal yang digunakan untuk pengadaan peralatan seperti freezer, alat pengemasan, mesin vacum sealer dan penggorengan.

Padahal biaya operasional merupakan biaya yang dikeluarkan untuk kelangsungan usaha. Biaya operasional bisnis makanan beku biasanya digunakan untuk pembelian bahan baku, gaji karyawan (jika ada), pengemasan, dan lain sebagainya belum lagi dengan kebutuhan rumah.

Putuskan bagaimana memasarkan

Pemasaran merupakan salah satu hal terpenting dalam bisnis. Pemasaran sendiri bertujuan untuk memperkenalkan produk kepada masyarakat dan menarik pembeli. Keberhasilan bisnis Anda dapat ditentukan oleh metode pemasaran yang digunakan.

Semakin baik sistem pemasarannya, semakin mudah produknya dikenal oleh masyarakat luas. Dengan begitu, Anda memiliki lebih banyak peluang untuk meningkatkan permintaan produk Anda.

Strategi pemasaran sendiri bisa dilakukan dengan banyak cara, baik yang berbayar maupun yang tidak berbayar. Misalnya, media pemasaran berbayar seperti SEO, periklanan, media sosial, dan iklan Google. Pemasaran tidak berbayar, di sisi lain, dapat dilakukan dengan penjualan dari pintu ke pintu, seperti menggunakan akun media sosial individu.

Dapatkan lisensi makanan

Sebelum Anda dapat menjual produk Anda lebih luas, yang perlu Anda lakukan adalah melisensikan produk untuk dijual. Lisensi untuk makanan yang dijual adalah wajib. Apalagi jika produk yang Anda jual tersebar luas. Anda dapat memperoleh lisensi produk dengan menghubungi pihak yang berwenang untuk mengeluarkan lisensi.

Untuk pangan non-daging, proses persetujuan cukup ke Kementerian Perindustrian atau PIRT. Untuk makanan beku berupa daging harus mendapatkan izin dari BPOM. Biaya penerbitan izin dari BPOM biasanya sangat mahal.

Distributor atau reseller

Setelah dilisensikan, langkah selanjutnya adalah mengembangkan bisnis Anda. Perluasan bisnis dapat dilakukan dengan menjadi distributor atau reseller produk, membuka peluang bagi masyarakat untuk ikut serta dalam pemasaran atau penjualan produk yang Anda miliki. Teknologi ini sangat efektif agar makanan beku yang Anda miliki semakin dikenal dan memiliki pasar yang lebih luas.

Apalagi jika Anda tidak memiliki cukup uang untuk membuka cabang baru. Salah satu ekstensi bisnis ini dapat dilakukan dengan menggunakan fitur reseller atau dropshipper yang tersedia di pasar.

Buat waralaba untuk bisnis frozen food

Yang terakhir adalah membuat franchise untuk bisnis makanan beku. Bisnis waralaba sendiri bertujuan untuk memperluas wilayah merek dagang dengan memungkinkan Anda untuk menjual produk Anda kepada orang lain. Melalui sistem bisnis ini, Anda dapat mengetahui lebih banyak tentang produk yang Anda miliki.

Dalam bisnis makanan beku, bisnis waralaba bukanlah hal baru. Pasalnya, banyak orang yang berhasil membuat makanan beku secara franchise.

Itulah cara jualan frozen food agar anda bisa berbisnis dengan mudah. Semoga dengan membaca artikel ini anda bisa berbisnis frozen food.