Videotron Sebagai Media Promosi Perpustakaan. Apa Bisa?

Media massa memiliki beberapa macam diantaranya ada media cetak, media elektronik, media online dan ada juga media luar ruangan/media promosi. Media promosi adalah sarana mengkomunikasikan suatu produk atau jasa atau yang lain sebagainya agar dapat dikenal oleh masyarakat luas. Media promosi juga dapat diartikan pula suatu alat atau mediator yang mewadahi promosi sebuah produk. Tujuan adanya media promosi adalah untuk dapat menginformasikan tentang suatu produk, mengubah persepsi mengenai suatu produk agar diterima oleh pengguna, dan mengingatkan pengguna agar produk selalu diingat sepanjang masa. Media promosi dalam bentuk periklanan yang dapat menyampaikan informasi kepada khalayak ramai salah satunya dengan menggunakan media videotron.

Videotron adalah sebuah panel layar yang menggunakan teknologi lampu LED (Light Emitting Diode) yang memiliki fungsi untuk menampilkan gambar, video, chart, diagram, atau apapun juga, dengan di handle oleh sebuah prosesor yang mengatur rangakaian LED tersebut menjadi gambar yang terstruktur dan menjadi sebuah layar besar. Videotron memiliki 2 jenis yaitu videotron indoor dan videotron outdoor. Videotron indoor penggunaannya khusus untuk di dalam ruangan saja, sedangkan outdoor untuk luar ruangan. Selain itu videotron juga dapat digunakan di dalam ruangan sebagai media presentasi. Videotron juga sering disebut sebagai reklame digital karena gambar-gambarnya bergerak. Kelebihan menggunakan videotron sebagai media periklanan adalah dengan adanya kemampuan dari gambar-gambar yang bergerak sehingga tampilannya menjadi lebih menarik dan lebih indah. Alasan mengiklankan suatu produk dengan menggunakan videotron adalah karena mampu menampilkan gambar yang bergerak dan banyak masyarakat yang lalu lalang disekitarannya.

Suatu perpustakaan perlu melakukan promosi supaya seluruh aktivitas yang berhubungan dengan jasa perpustakaan dapat diketahui serta dipahami oleh pengguna. Promosi pada perpustakaan merupakan suatu aktivitas untuk memperkenalkan perpustakaan dari segi layanannya, fasilitas, serta manfaat yang dapat diperoleh oleh setiap pengguna perpustakaan. Salah satu bentuk promosinya adalah dengan mengguna media elektronik yakni melalui video, karena video dapat menampilkan gambar yang bergerak serta dilengkapi dengan suara sehingga lebih lengkap dan menarik.

Dengan menggunakan videotron sebagai media promosi sebuah perpustakaan dapat mempromosikan lembaganya dengan menampilkan berbagai macam kegiatan, fasilitas serta keunggulan yang dimilikinya dalam bentuk gambar atau video, selanjutnya baru diubah atau diedit sehingga menghasilkan gambar yang menarik. Setelah itu baru ditayangkan di layar lebar dan di handle oleh sebuah prosesor yang mengatur rangkaian LED tersebut sehingga menjadi gambar yang terstruktur. Perpustakaan yang menggunakan videotron sebagai media promosinya merupakan suatu model stategi baru sehingga menarik perhatian masyarakat yang melewati atau menggunakan jalan di sekitar tempat penayangan videotron tersebut. Penayangan iklan tersebut sepenuhnya diatur oleh lembaga, mulai dari penataan iklan, menentukan lokasi penayangannya, menentukan besarnya kontribusi bagi iklan jika di pasang difasilitas umum, serta meminta izin untuk pemasangan iklan.

Perpustakaan Indonesia yang sudah menggunakan videotron sebagai media promosinya adalah Perpustakaan Nasional RI, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalimantan Selatan, Perpustakaan Proklamator Bung Hatta Bukittinggi, Perpustakaan Universitas Airlangga, dan lain sebagainya.