Tips Membuka Kedai Kopi

Bagi orang-https://www.rumahmesin.com/produk/mesin-kopi/orang perkotaaan, kini minuman kopi sudah menjadi gaya hidup yang kemudian berkembang menjadi trend di semua kalangan masyarakat, mulai dari remaja, mahasiswa, pekerja kantoran, sampai para masyarakat umum. Orang-orang menjadikan coffee shop bukan hanya sebagai tempat untuk menikmati minuman kopi, tetapi juga untuk nongkrong bersama teman-teman, bahkan untuk mengerjakan pekerjaan kantor atau melakukan pertemuan penting.   

Maka tidak heran kalau banyak bermunculan coffee shop baru di berbagai jalan di kawasan perkotaan, karena memang peluang bisnis coffee shop ini sungguh sangat menjanjikan.

1.      Tentukan konsep

Di tengah melonjaknya usaha coffee shop, penting buat kalian untuk memikirkan konsep dengan matang agar coffee shop milik kalian bisa stand out diantara yang lain dan menarik untuk para pelanggan. Menentukan konsep sebaiknya disesuaikan dengan modal yang kalian miliki. kalian bisa mulai dengan konsep yang sangat sederhana tetapi nyaman untuk digunakan bersantai, karena biasanya orang pergi ke coffee shop hanya untuk bersantai sejenak di tengah padatnya aktivitas mereka. Banyak juga yang ingin mencari tempat yang sangat tenang untuk mengerjakan pekerjaan mereka. Belum tentu juga semua orang suka tempat yang begitu mewah, karena sebenarnya mereka cuma mencari tempat yang nyaman untuk sekedar berlama-lama duduk dan mengobrol.

Dalam merancang konsep, kalian bisa mulai dengan memikirkan hal-hal berikut ini:

Target market:

Menentukan target market dari awal akan memberimu gambaran tenntang konsep coffee shop seperti apa yang akan kalian jalankan. Jika target kalian adalah remaja atau mahasiswa misalnya, maka desain tempat, jenis kopi dan juga kisaran harganya tentu harus disesuaikan dengan selera dan kemampuan pelajar, dan akan lain halnya jika kalian menyasar pekerja kantoran atau orang dengan usia yang lebih tua.

Area di sekitar lokasi:

Jika kalian mendirikan coffee shop di tengah daerah perkantoran yang sangat sibuk, misalnya, mungkin kalian harus menyediakan layanan take away atau delivery. Kalian juga bisa menyediakan ruangan khusus untuk meeting dan pertemuan kecil-kecilan. Kalian pun bisa menjual dengan harga yang sedikit lebih mahal dibandingkan dengan coffee shop yang terletak di dekat area kampus.

Cari tahu mengenai varian kopi yang sedang popular:

Lakukanlah “riset” untuk menentukan jenis kopi yang akan kalian sajikan di coffee shop, dengan sering berkunjung ke beberapa coffee shop yang paling recommended yang memiliki konsep yang serupa atau mirip dengan coffee shop yang kalian rencanakan, dan pesanlah racikan yang paling popular yang ada di sana. Hal ini setidaknya memberi sedikit gambaran mengenai kecenderungan varian kopi yang banyak dipilih dan disukai oleh para pelanggan.

Dari hasil riset ini kalian juga bisa mengetahui keunggulan dan kekurangan dari varian kopi yang disajikan dari coffee shop yang lainnya, sehingga kalian bisa membuat varian kopi dengan jenis yang sama tapi dengan rasa yang jauh lebih enak.

Cari supplier biji kopi yang tepat:

Hal yang paling penting sebelum memulai bisnis coffee shop adalah mencari penyedia biji kopi yang berkualitas. Sewaktu memilih biji kopi, penting untuk kalian mempertimbangkan apakah kalian menyukai kopinya? Jika tidak, maka kemungkinan besar para pelangganmu juga tidak akan suka.

Untuk bisa dapat supplier yang tepat, kalau kalian punya banyak waktu luang dan budget lebih nih, kalian bisa langsung mengunjungi daerah asal tempat kopi itu dihasilkan. Sebagai salah satu penghasil kopi terbesar di dunia, Indonesia ada banyak jenis kopi bercita rasa tinggi yang tersebar di seluruh Nusantara.

Kalaupun tidak bisa mengunjungi daerah-daerah itu, carilah informasi atau kontak para supplier yang terpercaya. Kalian bisa minta tester terlebih dahulu. Kalau sudah cocok dengan rasa dan juga harganya, barulah bisa membahas Kerjasama yang lebih lanjut.

Menyusun rencana usaha:

Rencana bisnis mencakup banyak hal penting mengenai bisnis yang akan kalian jalankan, misalnya konsep coffee shop, target pasar dan riset mengenai kondisi pasar ataupun kompetitor. 

Business plan tidak hanya akan membantu kalian untuk mulai menjalankan coffee shop tersebut, tapi juga dibutuhkan saat kalian mencari modal tambahan.

Menyiapkan modal:

Membuka bisnis coffee shop membutuhkan biaya yang tidaklah sedikit, minimal sekitar Rp20 juta. Itupun belum termasuk biaya sewa tempat. Jadi pastikan kalian memiliki modal yang cukup untuk memenuhi kebutuhan peralatan yang harus ada di sebuah coffee shop.