Logo Muhammadiyah, Ini Makna dibalik Warna Dengan 12 Sinarnya

Arti makna warna dalam Logo Muhammadiyah: Muhammadiyah organisasi tertua di Indonesia ini udah banyak mengabdi untuk negeri ini. Jutaan amal Usaha dimiliki Muhammadiyah berasal dari instansi pendidikan, Kesehatan, Perguruan Tinggi, panti asuhan dan tetap banyak lagi.

Siapa Pembuat Logo Muhammadiyah?

Menurut artikel yang di tulis HM Sukriyanto AR, pada laman suaramuhammadiyah.id bahya pembuat logo Muhammadiyah adalah KH Siraad Dahlan. KH Siraad Dahlan adalah anak pertama berasal dari KH Ahmad Dahlan. Beliau yang semasa kecilnya kerap diajak oleh Kyai Dahlan pergi haji sekitar tahun 1903 sd 1904. Hidup bersama dengan KH Ahmad Dahlan di Makkah selama 18 bulan.


KH Siraad Dahlan Pembuat Lambang Muhammadiyah

KH Siraad Dahlan adalah putra pertama KH Ahmad Dahlan yang mewarisi keulamaan Kyai, dalam bidang Ilmu Falak dan darah seninya juga. Beliau terhitung dulu jadi Direktur Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta. Beliau dulu menciptakan lagu “Alam Nashrah”.

Beliau dikenal sebagai pelukis dan ahli kaligrafi (menulis Arab bersama dengan indah khat). Selain menciptakan simbol Muhammadiyah beliau terhitung menciptakan logo kongres .

Logo atau Lambang Muhammadiyah diciptakan pada pas KH Ahmad Dahlan tetap hidup. Sekitar tahun 1912 pas awal Muhammadiyah didirikan. Lambang berbentuk matahari bersama dengan dua belas cahaya berwarna putih, di tengahnya bertuliskan Muhammadiyah bersama dengan dua kalimah syahadat yang melingkaringnya dan warna hijau sebagai dasarnya.

Arti Lambang Matahari

Mengapa ada simbol matahari? Karena KH Ahmad Dahlan (ayahnya) inginkan Muhammadiyah jadi wadah yang sanggup menyinari hati (mencerahkan). Menyinari bersama dengan ajaran Islam yang benar berdasarkan Al-qur’an dan Sunnah.

Agar tercipta masyarakat yang utama (madani) yang bermakna beriman, berbudi pekerti luhur jujur, adil, menjunjung sesama manusia dan mencintai seluruh makhluk serta beramal shalih.

Tulisan Muhammadiyah, bermaknah bahwa organisasi Muhammadiyah merupakan organisasi berasal dari orang-orang yang inginkan mengikuti Sunnah Nabi Muhammad saw.
Tulisan Muhammadiyah dilingkari dua kalimah syahadat, postingan itu bermkan bahwa orang-orang Muhammadiyah inginkan menegakkan menegakkan tauhid dan pengikut Rasululllah Muhammad saw.

Sinar mataharinya berwarna putih, warna putih merupakan warna yang disukai Rasulullah. Rasulullah senang memakai pakaian putih. Kita terhitung kerap berdoa, Allahumma naqqini minal khathaya kama yunaqats tsaubu al abyadhu minaddanas. (Ya Allah bersihkanlah hamba berasal dari segala kekeliruan sebagaimana kain putih yang udah dibersihkan berasal dari kotoran).

KH A Dahlan berharap setiap warga Muhammadiyah memancarkan agama Islam (berdakwah amar makruf nahi munkar) bersama dengan niat bersih dan hati yang suci, tanpa pamrih, kalau melacak berharap ridha Allah semata, Amin. Jika Islam di dakwahkan bersama dengan niat suci bersih, maka Islam dapat mencerahkan. Ibaratnya cahaya putih bersih maka yang disinaripun dapat jadi terang hatinya dan tercerahkan pikirannya.

Makna Warna Hijau Pada Logo Muhammadiyah

Mengapa warna dasarnya hijau? Menurut KH Siraad Dahlan, warna hijau itu adalah warna yang senantiasa di tawarkan Allah kepada Mukmin, Muslim yang baik yang senantiasa laksanakan amal shalih seperti berikut dalam surat Ar-Rahman ayat 76, surat Al-Insan ayat 21 dan surat Kahfi ayat 31.

QS Arrahman Ayat 76

Mereka bertelekan (bersandar) pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah (Ar-Rahman: 76)

QS Al Insan Ayat 21

Mereka Mengenakan pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tidak tipis dan dipakaikan kepada mereka gelang terbuat berasal dari perak, dan Tuhan memberi tambahan kepada mereka minuman yang bersih. (Al-Insan: 21)

QS Al Kahfi Ayat 31

Mereka itulah (orang-orang yang) bagi mereka surga Adn, mengalir sungai-sungai di bawahnya; dalam surga itu mereka dihiasi bersama dengan gelang emas dan mereka Mengenakan pakaian hijau berasal dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah pahala yang sebaik-baiknya, dan tempat-istirahat yang indah. (Al-Kahfi: 31)

Di kemudian hari orang-orang Muhammadiyah mendefinisikan hijau bersama dengan segar, sejuk, damai, teduh dan menenteramkan hati. Karena Muhammadiyah inginkan mendakwahkan agama yang menyejukkan, agama yang membawa kebugaran dan menenteramkan karena ajaran dan amal shalihnya senantiasa mendatangkan rahmat bagi lingkungannya (rahmatan lil ‘alaimin).

Kesimpulan berasal dari arti Lambang Muhammadiyah yaitu:


Muhammadiyah didirikan pada tahun 1912, berharap dapat memancarkan ajaran Islam ke sagala arah serta memberi pencerahan bagi alam semesta di mana saja cahaya matahari sanggup menembusnya.
Dalam bermuhammadiyah dan menjalankan perintah Agama sesuai bersama dengan ajaran Nabi Muhammad saw.

Berdakwah menegakkan serta menjunjung tinggi Islam bersama dengan dilandasi niat tulus, dan bersih, hanyalah berharap ridha Allah SwT, li’ilaai kalimatillah, li wajhillah.


Maksud dan tujuan dakwahnya yang ditunaikan senantiasa untuk membangun keselamatan dan kedamaian (salam), kebaikan (khair), pembangunan (islah), keberkahan (rahmat), bersikap tengahan, moderat (wasithiyah), penuh keteladanan (uswah) dan kemuliaan (izzah) Islam. Mewujudkan Islam yang damai, toleran dan menenteramkan.