Jenis-jenis tes IQ, Jarang Ada yang Tahu!

tes iq

Siapa yang masih menyangka bahwa tes intelegensi atau tes IQ hanya memiliki satu jenis saja? Anggapan ini meluas secara umum dan hanya mengelompokkan ke dalam satu jenis saja. Padahal ada begitu banyak tes intelegensi dengan pencipta, metode, kategori, dan lainnya yang berbeda.

Nah akan disampaikan juga secara lengkap jenis-jenis tes intelegensi dengan tujuan dan pengukuran tertentu yang akan dibahas kali ini. Penasaran apa saja jenis-jenis tes intelegensi yang banyak digunakan? Ikuti langsung pembahasannya antara lain:

1. Intelligence Structure Test – IST

Tes intelegensi yang pertama yaitu IST dan telah dilakukan proses adaptasi di Indonesia, sehingga lebih memudahkan ketika menganalisis jawaban. Di dalamnya memiliki 176 butir soal dengan pengerjaan selama 90 menit.

2. Wechsler Preschool and Primary Scale Intelligence – WPPSI

Didesain khusus untuk anak yang belum atau akan memasuki dunia pendidikan antara 2 sampai 6 tahun dapat melakukan tes ini. Tujuan WPPSI adalah untuk mengetahui kemampuan kognitif anak-anak dan melihat apakah ada kesulitan dalam prosesnya.

3. Standard Progressive Matrices – SPM

Lanjut ke tes IQ lainnya yaitu SPM yang dibuat oleh Raven tahun 1936 dan memiliki setidaknya 60 soal. Terdapat 5 kelompok atau seri mulai dari A hingga E dan setiap seri berjumlah 12 soal. Dibanding tes lainnya, SPM memiliki soal yang memuat gambar dan perlu dijawab sesuai instruksi.

4. Wechsler Intelligence Scale For Children – WISC

Beralih ke tes berikutnya yaitu WISC yang banyak digunakan di Indonesia dengan rentang hasil lebih dari 130 sebagai kelompok sangat superior. Sesuai namanya, WISC biasanya diberikan untuk tes masa anak-anak dengan kelompok usia antara 7 sampai 12 tahun.

Alat tes WISC memiliki desain seperti permainan, kemudian peserta hanya perlu menjawab sesuai dengan langkah yang dijelaskan. Akan ada lembar kerja yang akan diberikan juga dan pengerjaan dilakukan dengan menggunakan metode paper based.

5. Binet Test

Tes terakhir adalah Binet yang lebih universal karena dapat dikerjakan mulai usia 2 tahun bahkan sampai kelompok dewasa. Lebih mengacu pada proses penalaran, sehingga tes Binet ini memiliki soal yang akan menguras kemampuan dan proses berpikir individu.

Itulah beberapa hal yang dapat disampaikan mengenai jenis-jenis tes IQ yang dapat disampaikan. Melalui pembahasan ini, diharapkan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan usia yang akan dites. Demikian pembahasan kali ini dan semoga bermanfaat.