Kategori

Jenis – Jenis Dan Varietas Padi Yang Sering Digunakan

Jenis - Jenis Dan Varietas Padi Yang Sering Digunakan
Jenis - Jenis Dan Varietas Padi Yang Sering Digunakan

Jenis – Jenis Dan Varietas Padi Yang Sering Digunakan – Di bawah ini kami berikan jenis varietas padi yang sering digunakan di Indonesia antara lain sebagai berikut :

1. Varietas Jenis Hibrida

Varietas jenis ini merupakan salah satu hasil persilangan diantara dua atau lebih populasi yang mana memiliki spesies dan genetik yang berbeda – beda. Secara mudahnya varietas jenis ini adalah varietas padi sekali tanam. Hasil padi jenis ini hanya sekali ditanam dengan hasil yang maksimal. Adapun kelebihan dari varietas ini adalah sebagai berikut : secara maksimal dapat menghasilkan 10 s/d 12 ton gabah apabila ditanamkan pada lahan seluas 1 hektar, pertumbuhan padinya menjadi lebih seragam dan padi yang dihasilkan menjadi lebih pulen dengan aroma khas yang wangi.

Meskipun memiliki beberapa kelebihan, varietas hibrida mempunyai beberapa kelemahan antara lain sebagai berikut :

  • Harga benih dijual mahal yaitu bisa mencapai nilai rata – rata 40 s/d 60 ribu rupiah per kilonya jika anda bandingkan dengan varietas lokal yang nilai jualnya kisaran 5 s/d 10 ribu rupiah per kilonya.
  • Benih padi hibrida hanya bisa dimanfaatkan sekali penanaman saja (dapat dilakukan penanaman dua kali tetapi dengan hasil panen yang turun drastis).

Beberapa contoh padi varietas hibrida antara lain sebagai berikut :

  • Intani 1, Bernas Prima, Intani 2, Adirasa 1, Segara Anak, H1, Adirasa 64, Sembada B3, B8, B5, dan B9, Hipa 5, Hipa 4, Hipa 5 Ceva, Hipa 7, Hipa 8, Hipa 9, Hipa 6 Jete, Hipa 10, Hipa 11, SI 11, SL 8 dan lain sebagainya.

2. Varietas Jenis Unggul

Merupakan varietas jenis padi hasil dari persilangan terhadap varietas unggul terhadap padi lokal. Tujuan dari persilangan tersebut adalah untuk menghasilkan varietas jenis padi unggulan yang terbaik. Varietas ini berbeda dengan varietas hibrida karena mampu berkali – kali ditanam dengan memberlakukan perlakukan yang baik. Varietas jenis ini adalah varietas yang diperkenalkan oleh pemerintah melalui SK Menteri Pertanian.

Kelebihan daripada padi unggul adalah sebagai berikut : beras yang dihasilkan lebih pulen dan wangi, tahan terhadap kekeringan, harga benih terjangkau, benih masih bisa digunakan untuk kedua kalinya dengan tidak mengurangi kualitas benih, dan mampu menghasilkan sekitar 8 s/d 11 ton gabah jika ditanamkan pada lahan seluas 1 hektar.

Beberapa varietas padi hibrida yang kerap ditanam petani di Indonesia adalah Ciherang, Ciliwung, Cisadane, Cibogo, Cimelati, Cigeulis, IR-64, Sintanur, Jatiluhur, Fatmawati, Situbagendit, Padi Way Apo Buru dan lain sebgainya.

3. Varietas Lokal

Yang terakhir adalah varietas lokal, merupakan padi yang berasal dari suatu daerah yang telah lama melakukan adaptasi dan sudah memiliki nilai kelebihan dan kekurangan tersendiri. Pemerintah dari masing – masing daerah saat ini sedang gencar – gencarnya melakukan pengembangan terhadap varietas – varietas tanaman padi lokal, dimana merupakan varietas lokal maka banyak sekali jenis dan ragamnya, karakteristiknya pun berbeda – beda, spesifik dan tergantung terhadap daerahnya masing – masing. Meskipun termasuk varietas lokal namun bukan berarti mempunyai kualitas yang lebih rendah namun justru mempunyai banyak potensi untuk bisa dikembangkan dengan lebih baik lagi.

Contoh padi varietas lokal yang cukup sering ditanam petani sesuai dengan daerahnya masing – masing adalah Indramayu, Kulon Progo – Yogyakarta, Pasuruan, Malang, dan lain sebagainya.

4. Varietas Padi Baru

GSR / Green Super Rice, dengan hasil produksi yang lebih tinggi serta ramah lingkungan diperkenalkan sekitar tahun 2017 oleh Menteri Pertanian RI. Secara fisik penampilan beras dari padi ini terlihat bening seperti Kristal namun rasanya pulen sesuai dengan selera warga Indonesia. Pemerintah mulai mendistribusikan benih ini ke seluruh daerah di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah. Diharapkan benih yang dimaksud mampu menyebar luas dan memberikan dampak positif untuk kesejahteraan petani padi.

Demikian kami menjelaskan dengan singkat dalam ilmu pertanian tentang jenis – jenis dan varietas padi yang sering digunakan di Indonesia, semoga bermanfaat.