Perkembangan Ekonomi Digital di Indonesia; Tren, Peluang dan Tantangannya

perkembangan dunia digital

Ekonomi digital saat ini telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Bahkan ekonomi digital menjadi ikon baru dalam pembahasan prospek perekonomian Indonesia saat ini. Tidak hanya nasional, tetapi juga dunia. Sebenarnya apa maksud dari ekonomi digital? Pada garis besarnya, ekonomi digital merupakan sebuah bagian dari ouput ekonomi dari penggabungan teknologi informasi multiguna melalui internet sebagai medianya. Dan kemudian diaplikasikan pada model bisnis barang atau digital. Dan kini kita berada di era yang disebut era digital 4.0. Era ini adalah kondisi di mana orang-orang melakukan bisnis industri dengan memadukan teknologi.

Ekonomi digital juga tidak tentang melulu transaksi online. Selain e-commerce, start up digital yang muncul juga datang dari berbagai sektor berbeda. Ada yang lahir dari sektor transportasi, jasa, barang dan lain sebagainya. Dan Indonesia memiliki potensi yang besar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Dengan semakin banyak dari warga yang melek teknologi maka semakin mudah pula dalam mengembangkan ekonomi digital di Indonesia.

Tren, Peluang dan Tantangan di Perkembangan Ekonomi Digital

Melakukan sebuah bisnis dengan berteknologi digital merupakan tren terkini. Ada yang benar-benar melakukan usaha dagang secara sungguh-sungguh, dan adapula yang sekadar coba-coba. Ada banyak peluang ekonomi digital yang bisa didapat, di antaranya berupa menumbuhkan inovasi dagang, enterpreneurship, pertumbuhan ekonomi, memperluas akses dagang, meningkatkan layanan sosial dan publik dan lain sebagainya. Kehadiran teknologi yang baru juga dapat memberikan layanan yang lebih terjangkau, lebih baik dan lebih cepat.

Meskipun bisa menghasilkan keuntungan yang besar dalam proses menjalankan ekonomi digital, di sini pula ada banyak tantangannya. Tentunya sumber daya manusia yang ada saat ini harus ditingkatkan kemampuannya. Kemampuan teknologi digital lulusan perlu ditingkatkan jika ingin mampu bersaing dengan negara lain. Konsumen saat ini membutuhkan produk yang efisien dan multifungsi. Sehingga ekosistem yang baik harus dipersiapkan. Akses masyarakat dengan teknologi sangat tinggi. Maka sudah sewajarnya bagi Indonesia untuk meningkatkan sektor perekonomian di masyarakat dengan sebaik-baiknya.

Meskipun semakin lama lapangan pekerjaan semakin berkurang, tidak menutup kemungkinan bakal bermunculan start up mandiri yang didirikan oleh beberapa individu. Hal ini akan sangat meningkatkan kemampuan ekonomi negara. Karena munculnya start up rintisan juga bisa meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. Di era digital ini, kita tidak bisa hanya menjadi ekor. Kita perlu menjadi kepala yang bisa mengarah ke jalan mana saja. Sehingga kita mampu bereksperimen dan mengalami apa itu persaingan ekonomi.

Indonesia merupakan negara di Asia Tenggara yang memiliki potensi yang tinggi dalam perkembangan ekonomi digital. Hal ini semakin besar peluangnya berkat kesadaran masyarakat dan penggunaan teknologi di kehidupan sehari-hari. Indonesia telah memiliki start up yang mendapat gelar mentereng di ekonomi digital. Ada Tokopedia, Bukalapak dan Traveloka yang mencapai level Unicorn. Dan Go-Jek yang mencapai Decacorn. Dengan berkembangnya teknologi, harapnya start up yang ada di Indonesia dapat mencapai level yang lebih tinggi lagi. Sehingga akan sangat memajukan kemakmuran ekonomi warganya.

Cita-cita untuk menjadi negara maju di tahun 2030 dan menjadi negara maju ke-5 di dunia bisa terwujud apabila Indonesia telah mampu menjadi negara kuat dalam ekonomi digital. Target untuk menjadi negara kuat dalam ekonomi digital di tahun 2020 di Asia Tenggara bisa mejadi langkah awal untuk mencapai negara yang maju dan sejahtera. Ayo, ikut andil dalam langkah memajukan negara yang maju untuk masa depan yang cerah!